Peringatan Bahaya Merokok Pada Kemasan Rokok di Korea Selatan

    Perusahaan
rokok di Korea Selatan, kini harus mencantumkan peringatan bahaya merokok di
kemasan rokok. Mulai tanggal 23 Desember 2016, Pemerintah Korea Selatan,
melalui Kementerian Kesehatan mengeluarkan aturan yang mewajibkan semua kemasan
rokok untuk mencantumkan gambar-gambar yang sudah disetujui sebagai peringatan
bagi perokok.

     Aturan
ini mulai diterapkan pada akhir Januari 2017 atau paling telat pada februari
2017. Tujuan peringatan ini adalah untuk mengurangi angka perokok aktif di
Korea. Hingga akhir tahun lalu, 39,3% pria dewasa di Korea adalah perokok.
Sementar untuk  wanita dewasa, angkanya
adalah 5,5%. Angka perokok dewasa di Korea terbilanng tinggi diantara 34 negara
yang tergabung dalam OECD (negara-negara yang tergabung dalam organisasi untuk
masalah ekonomi dan pembangunan).
    
Kementerian kesehatan sudah memilih 10 gambar , setengah dari gambar
tersebut diambil dari pasien  penderita
kanker yang disebabkan oleh kebiasaan merokok. “Pemerintah mewajibkan perusahaan
rokok untuk mengganti gambar tersebut setiap dua tahun, tujuannya agar ada
sistem yang secara regular mengingatkan efek negatif merokok,” ujar perwakilan
resmi kementerian.  

 

sumber: Kementerian Kesehatan Korea (koreatime.com)

    
“Kami berharap, kemasan baru ini akan mengubah persepsi para perokok dan
mencegah orang yang mencoba untuk merokok,” tambahnya lagi. Menurut  Lembaga Promosi Kesehatan Korea Selatan,
angka rata-rata merokok di 18 negara 
menurun 4,2% setelah mereka mengadaptasi program anti-merokok dengan
cara ini.
    
Di Brazil, program yang sama diterapkan di tahun 2002, hasilnya, angka merokok
turun hingga 14,8%. Do Kanada, turun menjadi 7,8%, di Belgia penurunan angka
merokok sebesar 6,4% dan di Norwegia 6%.

Sumber info dan foto:
Koreatimes.com